Ta`zir Bi Ihlakil Mal Dalam Perspektif Wahbah Zuhayli
: Suatu Analisis Terhadap Kitab Fiqh Islam wa Adillatuh
DOI:
https://doi.org/10.61842/swq/v1i2.14
Keywords:
Ta'zir bi ihlakil mal Islamic Law Fiqh Islamiah wa Adillatuh
Abstract
This study, titled Ta’zir bi Ihlakil Mal According to Wahbah Zuhayli in the Book of Fiqh al-Islamiah wa Adillatuh in the Chapter on Ta’zir, aims to foster a peaceful, orderly, obedient, and consistent life in accordance with religious teachings, while avoiding conflicts, disputes, and bloodshed. To achieve this, Allah SWT has set specific laws and promises rewards for obedience, along with punishments for disobedience. The research focuses on two main issues: 1) What is the legal stance on ta’zir bi ihlakil mal according to Wahbah Zuhayli in Fiqh al-Islamiah wa Adillatuh in the chapter on ta’zir? and 2) What is the relevance of implementing ta’zir bi ihlakil mal in modern society according to the book? This study uses a qualitative research method with a normative legal approach. The findings conclude that, according to the majority of scholars from the Maliki, Hanbali, and other schools of thought, the punishment of ta’zir bi ihlakil mal is permissible under Islamic law, and wealth can be destroyed if it becomes a means of causing corruption. Additionally, ta’zir remains relevant in modern times as it is part of the Maqashid Syar'iyyah, just like other Islamic laws.
How to Cite
Jufri Yahya, Nazaruddin Nazaruddin, & Abdurrazak Abdurrazak. (2023). Ta`zir Bi Ihlakil Mal Dalam Perspektif Wahbah Zuhayli: Suatu Analisis Terhadap Kitab Fiqh Islam wa Adillatuh. Siyasah Wa Qanuniyah : Jurnal Ilmiah Ma’had Aly Raudhatul Ma’arif, 1(2), 80–97. https://doi.org/10.61842/swq/v1i2.14
References
- Abid Abyan mahasiswa Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Sistem Pemilihan Kepala Daerah Perspektif Imam Al-Mawardi dan Relevansinya di Indonesia, Tahun 2021.
- al-Ghazali Imam (1988), at-Tibr al-Masbūk fi Nashīhat al-Mulūk, Beirut: Darul Kutub al-Ilmiah.
- al-Ghazali Imam, Ihya Ulumiddin, Juz I, Penang; Sulaiman Mar’i,
- Al-Ghazali (1994), al Tibr al Masbuk fi Nashihati al Muluk, terjemahan Ahmadie Thaha dan Ilyas Ismail, Bandung; Mizan.
- Al-Ghazali (1972), al-Iqtishad fi al-I’tiqad, Mesir: Maktabah al-Jund.
- Al-Ghazali (1994), Nasihat bagi Penguasa, Terjemahan Ahmadie Thaha dan Ilyas Ismail dari kitab al-Tibr al-Masbuk fi Nashihat al-Mulk, Bandung: Mizan.
- al-Mawardi al-Hasan Abu, al-Ahkam al-Sulthaniyah, Beirut; Dar al-Fikr.
- al-Mawardi Imam (2014), Ahkam Sulthaniyah Sistem Pemerintahan Islam, Penerjemah Khalifurrahman Fath dan Fathurrahman, Jakarta; Qisthie Press.
- al-Mawardi Imam, Al-ahkam al-Shulthaniyah, Cairo, Maktabah Al-Tawfikia.
- al-Mawardi Imam (2006), Hukum-Hukum Penyelenggaraan Negara dalam Syariat Islam, terjemahan Fadhli Bahri dari kitab al-Ahkam al-Sulthaniyyah, Jakarta: Darul Falah.
- al-Qardhawi Yusuf (1997), Pro-Kontra Pemikiran al-Ghazali, Terjemahan Hasan Abrori dari kitab al-Imam al-Ghazali Baina Maadihihi wa Naaqidiihi. Surabaya: Risalah Gusti.
- Dedi Syarial, Syah Mabrur, Putra Aprizon David; Editor Ihsan nul Hakim (2019), Fiqh Siyasah, Rejang Lebong: LP2 IAIN CURUP.
- Dewan Redaksi Ensiklopedia Islam (1994), Ensiklopedia Islam, Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve.
- Fadli Rijal Muhammad (2021), “Memahami desain metode penelitian kualitatif”. Jurnal Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum. Vol. 21. No. 1.
- Gani Ismail (1987), Pengantar Ilmu Politik, Jakarta: Ghalia Indonesia.
- Hanif Fudin Azhar mahasiswa Fakultas Syar’iyah jurusan Hukum Pidana dan Politik Islam Institut Agama Islam Negeri IAIN Purwokerto, “Pemikiran Imam Al-mawardi tentang Politik dan Hukum Terhadap kekuasaan Kehakiman Indonesia”, Tahun 2019.
- Harahap Syahrin (2006), Metodologi Studi Tokoh Pemikiran Islam, Cetakan Pertama, Jakarta: Istiqamah Mulya Press.
- Ibn Taimiyah (1969), Al-Siyasah al-Syar’iyyah fi Ishlah al Ra’I wa al-Rai’iyyah, Mesir; Dar al Kitab al-‘Arabi.
- Ibn Taimiyah, Minhaj al-Sunnah al-Nabawiyyah, Riyadh: Maktabah al-Riyadh al-Haditsah, Juz I.
- Iqbal Muhammad (2008), Fiqh Siyasah, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
- Iqbal Muhammad dan Nasution Husein Amin (2010), Pemikiran Politik Islam: Dari Masa Klasik Hingga Indonesia Kontemporer, Jakarta: Kencana.
- J. Moleong Lexy (2017), Metode Penelitian Kualitatif , Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
- K.H Muhajir Afifudin(2017), Fikih Tata Negara, cet. 1 Yogyakarta: IRCiSoD.
- Margono (2004), Metodelogi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta.
- Masyhur Kahar (1989), Pemikiran dan Modernisme dalam Islam, Jakarta: Kalam Mulia.
- Masyhur Kahar (1989), Pemikiran dan Modernisme dalam Islam, Jakarta: Kalam Mulia.
- Masyuri dan Zainuddin (2009), Metodologi Penelitian Pendekatan Praktis dan Aplikatif, Cetakan Kedua, Bandung: Refika Aditama.
- Mufid Nur dan Fuad Nur A.( 2000), Bedah Al-Ahkamus Sulthaniyah Al-Mawardi: Mencermati Konsep Kelembagaan Politik Era Abasiyah, Surabaya: Pustaka Progressif.
- Nabil Abdurrahman mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Ulama dan Penguasa dalam Perspektif Imam Al-Ghazali dan Relevansinya dengan Kepemimpinan di Indonesia, Tahun 2021
- Nazir Moh. (1988), Metode Penelitian, Cet. 3, Jakarta: Ghalia Indonesia.
- Qardhawy Yusuf (1998), Syaikh Muhammad Al-Ghazali Yang Saya Kenal: Setengah Abad Perjalanan Pemikiran dan Gerakan Islam, Terjemahan Surya Darma dari kitab Syaikh al-Ghazali Kama Araftuhu: Rihlatuhu Nifsihi Qarnin, Jakarta: Robbani Press.
- Safriadi. (2023). Inilah Nasihat Imam Ghazali untuk Pemimpin. Serambi Indonesia, 10. https://aceh.tribunnews.com/2023/10/19/inilah-nasihat-imam-al-ghazali-untuk-pemimpin
- Samsuddin mahasiswa Jurusan Jinayah Siyasah Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, Analisis Pendapat Al-Ghazali tentang Kriteria Pemimpin dalam Islam, Tahun 2016.
- Sazjali Munawir (1993), Islam dan Tata Negara, Kajian Sejarah dan Pemikiran, edisi V, Jakarta.
- Septi Nuraida mahasiswi Fakultas Syari’ah dan Hukum jurusan Siyasah Universitas Negeri Islam UIN Sumatera Utara Medan, Analisis Hukum Pengangkatan Menteri Dalam Sistem Pemerintahan Indonesia Ditinjau Dari Perspektif Imam Al-Mawardi, Tahun 2018.
- Siti Alfra, mahasiswa Fakultas Syari‘ah jurusan Jinayah wa Siyasah Universitas Islam Negeri UIN Ar-Raniry, Persyaratan Calon Kepala Negara menurut Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008 Tentang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden dengan perbadingan Al-Mawardi, Tahun 2013.
- Sjadzali Munawir (2003), Islam dan Tata Negara: Ajaran, Sejarah, dan Pemikiran, Jakarta: UI Press.
- Soekanto Soerjono (1986), Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta: Universitas Indonesia Press.
- Suharso (2011), Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi lux Semarang: Widya karya.
- Sukardi (2005), Metode Penelitian Pendidikan:Kompetensi dan Prakteknya, Jakarta: Bumi Aksara.
- Surur Baqi Abdul Thaha (1988), Al-Ghazali Hujjatul Islam, Solo: Pustaka Mantiq.
- Syakur Amin dan Masharuddin (2002), Intelektualisme Tasawuf, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
- Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia,
- Tim Pustaka Phoenix, Kamus Besar Bahasa Indonesia,.
- Triwijaya Roma Alba, Analisis Perbandingan Corak pemikiran Etika Politik Ibn Taimiyah dan Ibn Khaldun.
- UU No. 7 Tentang Pemilihan Umum Tahun 2017 Pasal 169.
- UUD 1945 Pasal 29 ayat 2.
- Youngki Sendi mahasiswa Fakultas Syari’ah dan Hukum progam studi Jinayah Siyasah Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Syarat Kepala Negara Menurut Al-Mawardi dan Al-Ghazali, Tahun 2014.
- Zed Mestika (2008), Metode Penelitian Kepustakaan, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Downloads
Published
2023-12-24
Statistic
-
Read Counter : 229
Download : 154
Download data is not yet available.
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2023 Siyasah Wa Qanuniyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

DOI:
https://doi.org/10.61842/swq/v1i2.14Keywords:
Ta'zir bi ihlakil mal Islamic Law Fiqh Islamiah wa AdillatuhAbstract
This study, titled Ta’zir bi Ihlakil Mal According to Wahbah Zuhayli in the Book of Fiqh al-Islamiah wa Adillatuh in the Chapter on Ta’zir, aims to foster a peaceful, orderly, obedient, and consistent life in accordance with religious teachings, while avoiding conflicts, disputes, and bloodshed. To achieve this, Allah SWT has set specific laws and promises rewards for obedience, along with punishments for disobedience. The research focuses on two main issues: 1) What is the legal stance on ta’zir bi ihlakil mal according to Wahbah Zuhayli in Fiqh al-Islamiah wa Adillatuh in the chapter on ta’zir? and 2) What is the relevance of implementing ta’zir bi ihlakil mal in modern society according to the book? This study uses a qualitative research method with a normative legal approach. The findings conclude that, according to the majority of scholars from the Maliki, Hanbali, and other schools of thought, the punishment of ta’zir bi ihlakil mal is permissible under Islamic law, and wealth can be destroyed if it becomes a means of causing corruption. Additionally, ta’zir remains relevant in modern times as it is part of the Maqashid Syar'iyyah, just like other Islamic laws.
How to Cite
References
- Abid Abyan mahasiswa Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Sistem Pemilihan Kepala Daerah Perspektif Imam Al-Mawardi dan Relevansinya di Indonesia, Tahun 2021.
- al-Ghazali Imam (1988), at-Tibr al-Masbūk fi Nashīhat al-Mulūk, Beirut: Darul Kutub al-Ilmiah.
- al-Ghazali Imam, Ihya Ulumiddin, Juz I, Penang; Sulaiman Mar’i,
- Al-Ghazali (1994), al Tibr al Masbuk fi Nashihati al Muluk, terjemahan Ahmadie Thaha dan Ilyas Ismail, Bandung; Mizan.
- Al-Ghazali (1972), al-Iqtishad fi al-I’tiqad, Mesir: Maktabah al-Jund.
- Al-Ghazali (1994), Nasihat bagi Penguasa, Terjemahan Ahmadie Thaha dan Ilyas Ismail dari kitab al-Tibr al-Masbuk fi Nashihat al-Mulk, Bandung: Mizan.
- al-Mawardi al-Hasan Abu, al-Ahkam al-Sulthaniyah, Beirut; Dar al-Fikr.
- al-Mawardi Imam (2014), Ahkam Sulthaniyah Sistem Pemerintahan Islam, Penerjemah Khalifurrahman Fath dan Fathurrahman, Jakarta; Qisthie Press.
- al-Mawardi Imam, Al-ahkam al-Shulthaniyah, Cairo, Maktabah Al-Tawfikia.
- al-Mawardi Imam (2006), Hukum-Hukum Penyelenggaraan Negara dalam Syariat Islam, terjemahan Fadhli Bahri dari kitab al-Ahkam al-Sulthaniyyah, Jakarta: Darul Falah.
- al-Qardhawi Yusuf (1997), Pro-Kontra Pemikiran al-Ghazali, Terjemahan Hasan Abrori dari kitab al-Imam al-Ghazali Baina Maadihihi wa Naaqidiihi. Surabaya: Risalah Gusti.
- Dedi Syarial, Syah Mabrur, Putra Aprizon David; Editor Ihsan nul Hakim (2019), Fiqh Siyasah, Rejang Lebong: LP2 IAIN CURUP.
- Dewan Redaksi Ensiklopedia Islam (1994), Ensiklopedia Islam, Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve.
- Fadli Rijal Muhammad (2021), “Memahami desain metode penelitian kualitatif”. Jurnal Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum. Vol. 21. No. 1.
- Gani Ismail (1987), Pengantar Ilmu Politik, Jakarta: Ghalia Indonesia.
- Hanif Fudin Azhar mahasiswa Fakultas Syar’iyah jurusan Hukum Pidana dan Politik Islam Institut Agama Islam Negeri IAIN Purwokerto, “Pemikiran Imam Al-mawardi tentang Politik dan Hukum Terhadap kekuasaan Kehakiman Indonesia”, Tahun 2019.
- Harahap Syahrin (2006), Metodologi Studi Tokoh Pemikiran Islam, Cetakan Pertama, Jakarta: Istiqamah Mulya Press.
- Ibn Taimiyah (1969), Al-Siyasah al-Syar’iyyah fi Ishlah al Ra’I wa al-Rai’iyyah, Mesir; Dar al Kitab al-‘Arabi.
- Ibn Taimiyah, Minhaj al-Sunnah al-Nabawiyyah, Riyadh: Maktabah al-Riyadh al-Haditsah, Juz I.
- Iqbal Muhammad (2008), Fiqh Siyasah, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
- Iqbal Muhammad dan Nasution Husein Amin (2010), Pemikiran Politik Islam: Dari Masa Klasik Hingga Indonesia Kontemporer, Jakarta: Kencana.
- J. Moleong Lexy (2017), Metode Penelitian Kualitatif , Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
- K.H Muhajir Afifudin(2017), Fikih Tata Negara, cet. 1 Yogyakarta: IRCiSoD.
- Margono (2004), Metodelogi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta.
- Masyhur Kahar (1989), Pemikiran dan Modernisme dalam Islam, Jakarta: Kalam Mulia.
- Masyhur Kahar (1989), Pemikiran dan Modernisme dalam Islam, Jakarta: Kalam Mulia.
- Masyuri dan Zainuddin (2009), Metodologi Penelitian Pendekatan Praktis dan Aplikatif, Cetakan Kedua, Bandung: Refika Aditama.
- Mufid Nur dan Fuad Nur A.( 2000), Bedah Al-Ahkamus Sulthaniyah Al-Mawardi: Mencermati Konsep Kelembagaan Politik Era Abasiyah, Surabaya: Pustaka Progressif.
- Nabil Abdurrahman mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, Ulama dan Penguasa dalam Perspektif Imam Al-Ghazali dan Relevansinya dengan Kepemimpinan di Indonesia, Tahun 2021
- Nazir Moh. (1988), Metode Penelitian, Cet. 3, Jakarta: Ghalia Indonesia.
- Qardhawy Yusuf (1998), Syaikh Muhammad Al-Ghazali Yang Saya Kenal: Setengah Abad Perjalanan Pemikiran dan Gerakan Islam, Terjemahan Surya Darma dari kitab Syaikh al-Ghazali Kama Araftuhu: Rihlatuhu Nifsihi Qarnin, Jakarta: Robbani Press.
- Safriadi. (2023). Inilah Nasihat Imam Ghazali untuk Pemimpin. Serambi Indonesia, 10. https://aceh.tribunnews.com/2023/10/19/inilah-nasihat-imam-al-ghazali-untuk-pemimpin
- Samsuddin mahasiswa Jurusan Jinayah Siyasah Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, Analisis Pendapat Al-Ghazali tentang Kriteria Pemimpin dalam Islam, Tahun 2016.
- Sazjali Munawir (1993), Islam dan Tata Negara, Kajian Sejarah dan Pemikiran, edisi V, Jakarta.
- Septi Nuraida mahasiswi Fakultas Syari’ah dan Hukum jurusan Siyasah Universitas Negeri Islam UIN Sumatera Utara Medan, Analisis Hukum Pengangkatan Menteri Dalam Sistem Pemerintahan Indonesia Ditinjau Dari Perspektif Imam Al-Mawardi, Tahun 2018.
- Siti Alfra, mahasiswa Fakultas Syari‘ah jurusan Jinayah wa Siyasah Universitas Islam Negeri UIN Ar-Raniry, Persyaratan Calon Kepala Negara menurut Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008 Tentang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden dengan perbadingan Al-Mawardi, Tahun 2013.
- Sjadzali Munawir (2003), Islam dan Tata Negara: Ajaran, Sejarah, dan Pemikiran, Jakarta: UI Press.
- Soekanto Soerjono (1986), Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta: Universitas Indonesia Press.
- Suharso (2011), Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi lux Semarang: Widya karya.
- Sukardi (2005), Metode Penelitian Pendidikan:Kompetensi dan Prakteknya, Jakarta: Bumi Aksara.
- Surur Baqi Abdul Thaha (1988), Al-Ghazali Hujjatul Islam, Solo: Pustaka Mantiq.
- Syakur Amin dan Masharuddin (2002), Intelektualisme Tasawuf, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
- Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia,
- Tim Pustaka Phoenix, Kamus Besar Bahasa Indonesia,.
- Triwijaya Roma Alba, Analisis Perbandingan Corak pemikiran Etika Politik Ibn Taimiyah dan Ibn Khaldun.
- UU No. 7 Tentang Pemilihan Umum Tahun 2017 Pasal 169.
- UUD 1945 Pasal 29 ayat 2.
- Youngki Sendi mahasiswa Fakultas Syari’ah dan Hukum progam studi Jinayah Siyasah Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Syarat Kepala Negara Menurut Al-Mawardi dan Al-Ghazali, Tahun 2014.
- Zed Mestika (2008), Metode Penelitian Kepustakaan, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Downloads
Published
Statistic
- Read Counter : 229 Download : 154
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Siyasah Wa Qanuniyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.